Banquet dalam terjemahan bahasa indonesia berarti perjamuan. Sedangkan arti banquet adalah pelayanan suatu acara yang sudah dipesan dan direncanakan sebelumnya melingkupi pelayanan makanan-minuman, ruangan dan kelengkapan peralatan yang dibutuhkan dalam waktu tertentu.
Struktur Organisasi Banquet dan Tugas masing-masing posisi
Tugas dan Tanggung jawab |
a. Banquet Manager :
b. Assistant Manager
Pada dasarnya tugas dan tanggung jawab dari Banquet Manager dalam menangani tugasnya sehari-hari juga memikul tanggung jawab dari Banquet Manager apabila berhalangan datang. Memberikan briefing serta pengawasan selama berlangsungnya acara.
c. Secretary
d. Banquet Supervisor:
e. Banquet Captain
f. Banquet Waiter
g. Banquet Head Waiter
h. Banquet Bush Boy
Untuk tugas-tugas Bush boy umumnya adalah membantu dari pada tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh waiter , karena itu waiter harus selalu membimbing dan mengarahkan serta memberi contoh yang baik, juga sabar dan teliti terhadap bush boy
|
|
Macam-macam Layout Banquet
1.U-Shape Style
Model ruangan ini biasanya menggunakan penutup meja yang dipasang menjuntai kebawah sampai menutup kaki meja. Ditepi luar dipasang kursi sesuai dengan keperluan. Dibagian atas dipasang meja terpisah beserta kursinya (head table) untuk pembicara. Lay out ini sangat cocok untuk rapat dewan atau staf.
2. Class Room Style
Lay out ini seperti ruang kelas, dimana para peserta duduk di kursi belakang meja.Model ini sering dijumpai pada acara penataran, program diklat dll.
3. V Shape
Penataan dengan V shape biasanya berbentuk seperti aslinya yaitu huruf ‘V”. Dibagian depan dipasang lebih dari satu alat peraga, agar semua peserta melihat dengan jelas apa yang dipresentasikan oleh pembicara.
4. Y Shape
Bentuk/model ini digunakan untuk acara fashion show yang dikenal dengan istilah cat walk. Biasanya hanya menggunakan kursi banquet tanpa meja agar pengunjung dapat melihat secara penuh.
5. I Shape
Pengaturan ini tidak menggunakan Head Table, biasanya posisi memanjang membentuk huruf “I”. Bentuk ini biasanya digunakan dalam perusahaan atau 1 organisasi.
6. Theater Style
Model ini hanya dipasang dengan kursi tanpa meja agar dapat menampung lebih banyak peserta. Dibagian depan dipasang meja dengan kursi sebagai Head Table untuk pembicara atau ketua siding, dibagian pentas diletakkan podium sebagai tempat berbicara.
7. Hollow Shape
Pada style ini tidak ada head table karena tata letak kursi saling mengikuti, dan bagian tengah terlihat kosong. Biasanya digunakan sebagai tempat berbicara, ataupun agar para peserta lebih aktif dalam berinteraksi.
8.Wedding style
Dan yang terakhir adalah wedding style, style ini paling sering digunakan pada acara pernikahan. Biasanya menggunakan meja bundar agar keluarga yang diundang dapat duduk bersama dalam 1 meja dan melihat pengantin.
Dengan berbagai lay out dalam meeting room tersebut tentunya kamu membutuhkan banyak IBM/Foldable table dan Banquet Chair. STCIndonesia sebagai distributor perlengkapan hotel Indonesia tentunya memiliki berbagai jenis dan ukuran Meja IBM/Foldable hingga kursi banquet. Tidak hanya itu kami juga menyediakan podium yang digunakan untuk berbicara didepan meeting room tersebut.
Equipment Banquet Di saat rapat
➢ Table
➢ Chairs
➢ Table Cloth
➢ Cover Chair
➢ Stationary
➢ Glass Cover
➢ Goblet
➢ Mineral Water
➢ Candies
➢ Mini Whiteboard/ Flipchart
➢ Board marker
➢ Penghapus papan tulis
➢ LCD Projector
➢ Screen
➢ Microphone (cable mic, wireless)
➢ Sound system
➢ Mini Garden
➢ Podium
➢ Head Table
➢ Bingkai Backdrop
BAGAIMANA CARA TABLE SET UP YANG BENAR
1 . Sesuaikan tata letak meja dan kursi setelah memastikan kebersihannya
2 . Pasang molleton di meja yang berfungsi sebagai peredam saat meletakkan sendok garpu dan taplak meja tetap diposting tidak bergeser posisinya karena ada permukaan halus
3 . Pasang TABLE CLOTH yang sesuai dengan ukuran meja
4 . Letakkan napkin yang telah ditetapkan begitu menarik
5 . Tempatkan dinner knife pada samping kanan napkin yang tepat dengan posisi tegak lurus terhadap sisi meja . Ujung bawah knife dalam sentimeter dari satu sisi meja
6 . Tempatkan dinner fork di sebelah kiri napkin
7 . Tempatkan soup spoon di sebelah kanan dinner knife (mata sendok menghadap ke atas )
8 . Pasang salad fork di kiri dinner fork
9 . Tempatkan salad knife di sebelah kanan soup spoon
10 . Masukan bread and butter plate di kiri salad fork , butter spreader diatur untuk membentuk arah jam 5
11 . Letakkan tea cup, saucer and tea spoon di sebelah kanan salad knife
12 . Letakkan dessert spoon di atas napkin ( sekitar 30 cm dari sisi meja ) menghadap ke kanan
13 . Tempatkan dessert fork dengan jarak 1 cm di bawah dessrt spoon dengan arah yang berlawanan dengan dessert spoon
14 . Pasang water goblet di atas dinner knife
15 . Letakkan red wine glass untuk minum anggur merah , di depan water goblet agak kekanan
16 . Pasang white wine glass untuk minum anggur putih di depan red wine glass ke kanan
Macam
– Macam
Table Setting
1. Standart
Breakfast set up
2. Standart
Lunch and dinner set up
a. Basic Cover
b. Standar
Cover
c. Elaborate
Cover
|
ROOM SERVICE
Pengertian Room Service
Room service yaitu pelayanan makan dan minum di dalam kamar hotel atau tempat akomodasi lain seperti motel atau apartemen. Room service bisa disebut “In-RoomDining”. Pelayanan room service tidak hanya di dalam kamar hotel, namun melayani makan dan minum di tempat-tempat lain seperti di lobby hotel.
Room service adalah salah satu bagian dibawah food and beverage service yang mengelola penjualan dibidang makanan dan minuman yang diantarkan langsung ke kamar tamu di hotel tersebut.
Tahap-Tahap Room Service
1. Taking an Order
Taking order adalah kegiatan mengambil atau mencatat pesanan tamu yang akan di pesan. Berikut prosedur yang harus dilakukan saat akan taking order:
- Sapa tamu terlebih dahulu
- Tunjukkan tempat duduk yang sekiranya membuat tamu tersebut nyaman saat makan
- Beri tamu tersebut menu dan beri waktu kepada tamu untuk memilih dan setelah tamu itu memilih kita baru bisa melakukan taking order
- Catat pesanan tamu dengan jelas di order slip
- Ulangi apa yang kita catat agar tidak terjadi kesalahan
- Setelah itu berikan order slip kepada kitchen (makanan), bar (minuman) dan yang satu untuk pegangan kita saat akan menyediakan item yang telah dipesan dan juga berguna untuk pembuatan bill (bill adalah daftar biaya yang harus dibayar)
- jika tamu tersebut ada anak kecilnya yang harus kita layani terlebih dahulu adalah si anak kecil. Kenapa demikian? karena ini dilakukan agar anak tersebut tidak mengganggu orang tuanya saat makan.
- Dan Ladies first merupakan prinsip yang harus dilakukan saat melayani tamu. Jika ada wanita tua yang kita dahulukan adalah beliau ya :)
- Trus dalam pelayanan harus searah jarum jam agar memepermudah untuk kita mengingat dan menghindari terjadinya kesalahan dalam pelayanan.
2. Preparing
pada tahap ini staf hotel mempersiapkan maanan yang telah di pesan oleh tamu hotel sesuai dengan permintaan tamu
3. Delivering
pada tahap ini staf hotel mengantrkan makanan ke kamar tamu mengetuk pintu tidak lebih dari 3X sambil mengatakan room service, setelah tamu sudah membukakan pintu kemudian staf hotel memasuki ruangan dan mengatakan pesanan setelah itu memberikan surat tagihan dan meminta untuk di tandatangani
4. Clearing
pada tahap ini staf hotel kembali lagi ke kamar tamu setelah satu jam berlalu kemudian mengetuk pintu tidak lebih dari 3X sambil mengatakan "Room Service" setelah di bukakakn pintu staf hotel memnta izin untuk membersihkan peralatan makan yang telah di gunakan.